Home » Archive for Desember 2013
KISAH Tragedi Tsunami Aceh yang mengharukan
Posted by H.TARMIZI ALFUJUDY
at 07.49,
Add Comment
Read more
kisah berhikmah
ULAMA BARSISOH
Ia adalah seorang ulama yang sangat alim, namun sangat disayangkan di akhir hayatnya ia meninggal dalam keadaan suul khotimah. Dalam suatu cerita, ketika suatu hari Barsisoh bertemu dengan syaitan yang menyamar menjadi seorang ulama yang ahli ibadah. Ia menanyakan apa rahasia ia menjadi seorang ibadah maka Syaitan itu menjawabnya dengan mengajak Barsisoh ke sebuah rumah yang mewah dan memasukinya. Di dalamnya terdapat khamer,wanita penggoda,dan bayi yang disampingnya terdapat pedang. Inilah rahasiaku sehingga kau menjadi seorang ahli ibadah. Dan aku sekarang tawarkan kepadamu, pilihalah satu diantara yang tiga tersebut. Barsisoh pun merasa bingung karena semua yang ditawarkan merupakan larangan Allah. Maka Barsisoh pun memilih khamer karena Barsisoh berfikir dengan meminum khamer yang hanya dapat merugikan diri sendiri tidak orang lain. Ternyata apa yang dipilih oleh Barsisoh itu salah besar. Ketika meminum khamer dalam keadaan tidak sadar dan syahwatnya memuncak Barsisoh melihat seorang wanita penggoda dan menidurinya. Ketika sedang melakukan dengan wanita penggoda tersebut bayi merengek, dan Barsisoh merasa tergganggu dengan rengekan bayi tersebut langsung Barsisoh membunuh bayi tersebut dengan pedang yang berada di sampingnya. Tidak sampai berhenti disitu Barsisoh merasa ketakutan dengan apa yang telah ia lakukan kepada wanita penggoda tersebut yang akan berakibat wanita itu hamil, tanpa berfikir panjang Barsisoh pun menusukkan pedang ke perut wanita penggoda tersebut,hingga mati kehabisan darah. Inilah sebuah kisah perjalanan seorang ulama yang tergoda oleh bisikan syaitan yang terkutuk.
Ia adalah seorang ulama yang sangat alim, namun sangat disayangkan di akhir hayatnya ia meninggal dalam keadaan suul khotimah. Dalam suatu cerita, ketika suatu hari Barsisoh bertemu dengan syaitan yang menyamar menjadi seorang ulama yang ahli ibadah. Ia menanyakan apa rahasia ia menjadi seorang ibadah maka Syaitan itu menjawabnya dengan mengajak Barsisoh ke sebuah rumah yang mewah dan memasukinya. Di dalamnya terdapat khamer,wanita penggoda,dan bayi yang disampingnya terdapat pedang. Inilah rahasiaku sehingga kau menjadi seorang ahli ibadah. Dan aku sekarang tawarkan kepadamu, pilihalah satu diantara yang tiga tersebut. Barsisoh pun merasa bingung karena semua yang ditawarkan merupakan larangan Allah. Maka Barsisoh pun memilih khamer karena Barsisoh berfikir dengan meminum khamer yang hanya dapat merugikan diri sendiri tidak orang lain. Ternyata apa yang dipilih oleh Barsisoh itu salah besar. Ketika meminum khamer dalam keadaan tidak sadar dan syahwatnya memuncak Barsisoh melihat seorang wanita penggoda dan menidurinya. Ketika sedang melakukan dengan wanita penggoda tersebut bayi merengek, dan Barsisoh merasa tergganggu dengan rengekan bayi tersebut langsung Barsisoh membunuh bayi tersebut dengan pedang yang berada di sampingnya. Tidak sampai berhenti disitu Barsisoh merasa ketakutan dengan apa yang telah ia lakukan kepada wanita penggoda tersebut yang akan berakibat wanita itu hamil, tanpa berfikir panjang Barsisoh pun menusukkan pedang ke perut wanita penggoda tersebut,hingga mati kehabisan darah. Inilah sebuah kisah perjalanan seorang ulama yang tergoda oleh bisikan syaitan yang terkutuk.
Posted by H.TARMIZI ALFUJUDY
at 19.32,
Add Comment
Read more
kisah berhikmah belajar dari korek api
Pelajar
dari korek api
Sangat banyak hal sederhana dalam
kehidupan ini, yang sebenarnya bisa kita jadikan pelajaran berharga.
Contoh sederhana yang bisa kita
jadikan pelajaran adalah:
Satu pohon dapat membuat jutaan
batang korek api, tapi satu batang korek api dapat membakar jutaan pohon.
Jadi……artinya Satu pikiran negatif
dapat membakar semua pikiran positif.
Korek api mempunyai kepala,tetapi
tidak mempunyai otak,oleh karena itu setiap kali ada gesekan kecil, sang korek
api langsung terbakar.
Kita mempunyai kepala, dan juga
otak; jadi kita tidak perlu kebakaran jenggot hanya karena gesekan kecil.
Dengan menggunakan otak, kita dapat
mengurangi stress.
Ketika burung hidup, ia makan
semut.Ketika burung mati, semut memakan burung.
Waktu terus berputar sepanjang
jaman.Siklus kehidupan terus berlanjut.
Jangan merendahkan siapapun dalam
hidup. Akan tetapi kita harus menunjukkan penghargaan pada orang lain, bukan
karena siapa mereka, tetapi karena siapa diri kita.
Kita mungkin berkuasa tapi waktu
lebih berkuasa daripada kita.
Ketika kita sedang jaya, kita merasa
banyak teman di sekeliling kita, sehingga kita Percaya Diri melakukan apa saja.
Waktu kita tak berdaya, barulah kita
sadar selama ini siapa sahabat sejati kita, siapa teman yang hanya memperalat
& menggunakan kita.
Ketika kita sakit, kita baru tahu
bahwa sehat itu sangat penting, jauh melebihi harta.
Manakala kita miskin, kita baru tahu
jadi orang itu harus banyak memberi / bersedekah dan saling membantu.
Ketika kita tua, kita baru tahu
kalau masih banyak yang belum dikerjakan.
Dan….., setelah di ambang ajal, kita
baru tahu ternyata begitu banyak waktu yang terbuang sia-sia.
Sadarilah… Hidup ini tidaklah lama,
sudah saatnya kita bersama-sama membuat HIDUP INI LEBIH BERHARGA
Saling menghargai,
Saling membantu dan memberi,
Saling mendukung,
Jadilah teman setia tanpa syarat
Jauhkan niat jahat untuk mencelakai
teman atau memaksa seseorang melakukan suatu hal yang menyimpang untuk
kepentingan pribadi kita.
Apa yang ditabur, itulah yang akan
kita tuai nanti
Posted by H.TARMIZI ALFUJUDY
at 19.24,
Add Comment
Read more
Langganan:
Postingan (Atom)